1) Karya sastra angkatan 80-an diwarnai dengan aturan-aturan yang ketat dan dipengaruhi oleh kegiatan politik; 2) karya sastra yang lahir pada tahun 80-an dipengaruhi proses depolitisasi; 3) sastra yang muncul jadi tidak sesuai dengan realitas sosial politik serta tidak menunjukkan kegelisahan dan kesakitan kolektif masyarakat pada masa itu.
KARYA: Karya yang telah ditulisnya pun beragam dan banyak, seperti berikut ini. A. Kumpulan puisi 1. Simphoni (1957) 2. Daerah Perbatasan (1970) 3. Keroncong Motinggo (1975) 4. Buku Harian (1979) 5. Hari dan Hara (1982) 6. Simponi Dua (1989) 7. Dan Kematian Makin Dekat (1995) B. Kumpulan esai 1. Bakat Alam dan Intelektualitas (1972) 2.
Sejarah perkembangan puisi Indonesia menurut periodenya terdiri dari Puisi Lama, Puisi Angkatan Pujangga Baru, Puisi Angkatan '45, Puisi Periode Tahun 1950-an, Puisi Periode Tahun 1960-1980, Puisi Periode 1980-2000, dan terakhir adalah Puisi Periode Tahun 2000 dan Sesudahnya. Puisi Lama (Angkatan Balai Pustaka) Angkatan ini biasa disebut
Biru Laut Biru kumpulan puisi dan prosa, karya Ajip Rosidi, kita mengenal pula sastrawan dan karyanya pada tahun 60-an; Dari Ikhtisar Sejarah Sastra Angkatan 2000 karya Corry Layun Rampan kita memperoleh gambaran tentang kondisi dan situasi sastra pada akhir abad kedua puluh, bahkan E. Jakarta - . Hari Puisi Nasional diperingati tiap tanggal 28 April sekaligus untuk mengenang wafatnya penyair legendaris Indonesia, Chairil Anwar.. Melansir dari laman Direktorat Sekolah Menengah Pertama Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, Chairil Anwar telah membuat 70 puisi dan karena kontribusinya di bidang sastra inilah, beliau dinobatkan sebagai pelopor Angkatan 45.
Anak Perawan di Sarang Penyamun (roman, 1932) c. Diam yang Tak Kunjung Padam (roman, 1932) d. Tebaran Mega (kumpulan puisi, 1935) e. Layar Terkembang (roman, 1936) f. Nelayan di Lautan Utara (terjemahan) g. Angkatan 2000 sampai Sekarang Setelah wacana tentang lahirnya sastrawan Angkatan Reformasi muncul, namun tidak berhasil dikukuhkan
Setiap angkatan memiliki ciri dan karakteristiknya sendiri, oleh karena itu dalam pembahasan ini, yaitu mengenai kumpulan karya sastra angkatan 1980-an penulis hanya mencantumkan lima tokoh saja, tetapi pada masa angkatan 1980-an tentu ada lebih banyak tokoh sastrawan yang tidak bisa penulis cantumkan dalam artikel ini. Source: Damono, S. D
Angkatan 2000 (PT. Gramedia, 2001) Dari Fansuri Ke Handayani (Horison, 2001) Gelak Esai & Ombak Sajak Anno 2001 (Penerbit Buku Kompas, 2001) Hijau Kelon & Puisi 2002 (Penerbit Buku Kompas, 2002) Horison Sastra Indonesia (Horison, 2002) Puisi Tak Pernah Pergi Penerbit Buku Kompas, 2003) Nafas Gunung (Dewan Kesenian Jakarta, 2004)
Analisis teks digunakan untuk mendeskripsikan pengalaman-pengalaman yang tercermin dalam puisi angkatan Balai Pustaka hingga angakatan '70. Langkah- langkah analisis teks tersebut penulis uraikan sebagai berikut. 1. Membaca puisi-puisi yang dijadikan sampel penelitian secara sungguh- sungguh. .
  • t9dbxltboq.pages.dev/588
  • t9dbxltboq.pages.dev/288
  • t9dbxltboq.pages.dev/387
  • t9dbxltboq.pages.dev/15
  • t9dbxltboq.pages.dev/244
  • t9dbxltboq.pages.dev/945
  • t9dbxltboq.pages.dev/81
  • t9dbxltboq.pages.dev/299
  • t9dbxltboq.pages.dev/400
  • t9dbxltboq.pages.dev/19
  • t9dbxltboq.pages.dev/484
  • t9dbxltboq.pages.dev/315
  • t9dbxltboq.pages.dev/463
  • t9dbxltboq.pages.dev/915
  • t9dbxltboq.pages.dev/637
  • kumpulan puisi angkatan 2000